Vol. 16 file 6, 7, 8, dan 9
Ini pertama kali aku muncul di komik Detektif Conan, aku akan mencuri 'Black Star' milik keluarga Suzuki. "April fool... Pada saat bulan terbelah dua, aku akan datang diiringi gelombang di bawah nama bintang hitam." Itu adalah pesan yang kukirim untuk para polisi bodoh yang mencoba untuk menangkapku. Saat di puncak gedung Hotel Haido City, aku bertemu dengan seorang anak kecil berkaca mata yang berlagak detektif. Aku tahu dia bukan anak biasa, dia menyalakan kembang api untuk memberi tahu para polisi bodoh itu bahwa aku ada disini. Tapi tidak masalah, aku malah memanggil mereka dengan suara Inspektur Nakamori dan Inspektur Shintaro, mereka semua pun berdatangan, tapi mereka benar benar bodoh, tidak menyadari bahwa di awal pesanku aku menulis 'April Fool' aku meledakkan bom cahaya dan menyamar menjadi polisi, tetapi sebelum kabur aku berkata pada bocah berkacamata itu, "Pencuri adalah seniman yang sangat terampil dalam hal mencuri barang, sedangkan detektif tak lebih dari tukang kritik yang mencari cari kesalahan orang." Aku pun kabur dan meninggalkan pesan bersama setangkai mawar, "19 April aku akan datang mengambil Black Star yang asli di kapal Queen Elizabeth, yang akan berangkat dari pelabuhan Yokohama."
Hahaha, aku sudah berada di kapal tapi tidak ada yang tahu, aku ketahuan menyamar jadi Pak Presdir saat anak berkacamata itu melihat pakaian Pak Presdir di kamar mandi, tapi dia tidak tahu kalau aku menyamar jadi Ran, aku sembunyikan dia di kapal motor darurat. Aku masuk ke ruang pesta dengan tenang. Para tamu juga tidak tahu semua imitasi Black Star yang mereka pakai telah kuubah jadi bom asap semua. Saat pesulap Kazumi Sanada menyuruhku mengambil sebuah kartu, aku keluarkan surat tantangan yang berbentuk kartu. Para polisi dan tamu sudah mulai panik, saat itu aku jatuhkan Black Star imitasiku dan asap yang ada di dalamnya keluar, semua Black Star imitasi juga begitu. Para tamu jadi panik, di tengah kepanikan itu aku ambil Black Star yang asli dari nyonya Tomoka, tapi saat aku mau kabur aku diajak anak berkacamata itu ke ruang mesin dengan alasan sudah mengetahui Kid yang asli. Di sana aku terpojok karena dia sudah tahu identitasku, aku kabur dengan bom cahaya lagi dan berenang sampai ke pelabuhan. Besoknya aku flu dan dimarahi Aoko karena tindakan bodohku. Anak sialaaan... Hatciii...
Hahaha, aku sudah berada di kapal tapi tidak ada yang tahu, aku ketahuan menyamar jadi Pak Presdir saat anak berkacamata itu melihat pakaian Pak Presdir di kamar mandi, tapi dia tidak tahu kalau aku menyamar jadi Ran, aku sembunyikan dia di kapal motor darurat. Aku masuk ke ruang pesta dengan tenang. Para tamu juga tidak tahu semua imitasi Black Star yang mereka pakai telah kuubah jadi bom asap semua. Saat pesulap Kazumi Sanada menyuruhku mengambil sebuah kartu, aku keluarkan surat tantangan yang berbentuk kartu. Para polisi dan tamu sudah mulai panik, saat itu aku jatuhkan Black Star imitasiku dan asap yang ada di dalamnya keluar, semua Black Star imitasi juga begitu. Para tamu jadi panik, di tengah kepanikan itu aku ambil Black Star yang asli dari nyonya Tomoka, tapi saat aku mau kabur aku diajak anak berkacamata itu ke ruang mesin dengan alasan sudah mengetahui Kid yang asli. Di sana aku terpojok karena dia sudah tahu identitasku, aku kabur dengan bom cahaya lagi dan berenang sampai ke pelabuhan. Besoknya aku flu dan dimarahi Aoko karena tindakan bodohku. Anak sialaaan... Hatciii...